(0356) 325079
smkmuhammadiyahtuban@yahoo.co.id
Jl. HOS Cokroaminoto .PO.BOX.23 Tuban
blog-img
04/09/2025

UPACARA KEMERDEKAAN RI KE 80 TAHUN 2025

Mufit Thohari Wakasis | Kesiswaan

Upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 Tahun merupakan wujud penghormatan dan rasa syukur seluruh elemen bangsa atas perjuangan para pahlawan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Kegiatan ini dilaksanakan secara khidmat dan penuh semangat nasionalisme oleh seluruh warga sekolah SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban, pada tanggal 17 Agustus 2025. Mufit Thohari selaku Waka Kesiswaan sebagai pembina upacara penuh dengan semangat dan berapi-api untuk menumbuhkan rasa nasionalisme terhadap Taruna/Taruni SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban, isi pidatonya sebagai berikut :

Hari ini kita berdiri tegak di bawah bendera Merah Putih… Bendera yang warnanya bukan sekadar merah dan putih… tapi merah yang diwarnai darah perjuangan, dan putih yang disucikan oleh keikhlasan para pahlawan yang gugur mendahului kita. 80 tahun yang lalu… di tengah penjajahan… bangsa ini bersatu, bangkit, dan bersumpah satu, dengan kata: MERDEKA!

Mereka tidak takut, meski senjata lawan jauh lebih kuat….. Mereka maju, demi kita yang hidup hari ini. Hari ini medan perang kita berbeda. Musuh kita bukan lagi penjajah bersenjata, tapi kemalasan, kebodohan, dan rasa putus asa….. Senjata kita sekarang adalah ilmu, semangat, dan kerja keras!

Kalau dulu pahlawan mengorbankan nyawa…, sekarang kita mengorbankan rasa malas.
Kalau dulu mereka berlari di medan perang…, sekarang kita berlari di medan prestasi.

Ingat…! Kemerdekaan bukan hanya hadiah, tapi sebuah amanah. Tugas kita sekarang adalah, belajar sungguh-sungguh, disiplin, menghormati guru dan teman, serta menjaga persatuan dan kesatuan. Karena kita adalah generasi yang akan menulis sejarah bangsa ini, yaitu bangsa Indonesia kedepan. Di sini, di bawah langit merah putih yang berkibar dengan gagah. Bukan sekadar kain, tapi bendera yang disulam dari darah dan air mata para pahlawan! 80 tahun yang lalu, para pejuang kita bertempur tanpa takut mati. Mereka tidak menunggu nyaman. Mereka tidak menunggu kuat. Mereka tahu satu hal yaitu Merdeka atau Mati! Dan hari ini… kita ada di sini bukan karena kekalahan, tapi sebuah kemenangan untuk memujudkan cita-cita para pahlawan!

Kita tidak lagi mengangkat senjata, tapi kita punya medan perang yang baru. Perang melawan kemalasan! Perang melawan kebodohan! dan Perang melawan sikap menyerah sebelum berjuang! Senjata kita sekarang adalah buku, pena, ilmu, dan akhlak mulia. Kalau dulu pahlawan berlari di medan perang, sekarang kita harus berlari di medan prestasi. Kalau dulu mereka mempertahankan tanah air, sekarang kita mempertahankan masa depan Indonesia!

Jangan pernah remehkan diri kalian! Setiap langkah kecil yang kalian lakukan hari ini belajar sungguh-sungguh, menolong teman, menghormati guru adalah salah satu cara menjaga kemerdekaan! Ingat…! Merdeka itu bukan hanya bebas…, tapi bertanggung jawab. Dan tanggung jawab kita hari ini adalah membuat Indonesia lebih maju, lebih kuat, dan lebih hebat dari sebelumnya.

Sekarang… mari bersama-sama kita teriakkan dengan penuh semangat, sekuat tenaga, hingga terdengar ke penjuru dunia:

MERDEKA…..! MERDEKA…..! MERDEKA…..!

 

Bagikan Ke:

Populer